Rabu, 20 April 2011

Dubes Belanda tentang SBY dan Irfan Bachdim

Duta Besar Belanda Tjeerd de Zwaan hakulyakin bahwa hubungan antara negaranya dengan Indonesia telah mengakar sangat kuat. Maka, batalnya kunjungan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ke Belanda pada tahun lalu, misalnya, dinilai de Zwaan tidak akan sampai mengganggu hubung
Berikut petikan wawancara dengan de Zwaan.an kedua bangsa.

Mengenai isu sepakbola, Indonesia kini mati-matian mencari talenta-talenta berbakat untuk memperkuat tim nasional yang miskin prestasi. Ternyata banyak anak-anak muda keturunan Indonesia yang bermain sepakbola di Belanda dan memiliki bakat yang baik. Apakah pemerintah Belanda ikut membantu Indonesia untuk mendongkrak kualitas sepakbola? 

Saya lihat Indonesia bermain baik pada Kejuaraan Piala ASEAN pada tahun lalu, dan tampil sebagai juara kedua. Sebenarnya prestasi Indonesia itu tidak jauh beda dengan Belanda dalam beberapa tahun terakhir. Tim kami beberapa kali tampil di final, seperti pada Piala Dunia 2010, namun tidak pernah menjadi juara. 

Namun saya melihat ada minat besar dari Belanda atas sepakbola di Indonesia. Ada juga pemain dari Belanda yang sudah bermain di kompetisi Indonesia. Misalnya Irfan Bachdim. Dalam perjalanan pulang ke rumah, saya melihat foto dia dalam suatu papan iklan yang besar untuk suatu produk. 

Saya yakin juga ada pemain lain yang berkiprah di Belanda. Begitu pula dengan pelatih dari Belanda yang melatih di Indonesia. Mengingat sudah banyak individu dari Belanda yang berminat atas sepakbola Indonesia, sehingga saya tidak melihat ada ruang bagi pemerintah untuk berpartisipasi meningkatkan kualitas sepakbola di Indonesia. Lagipula sudah ada kontak yang baik antara kedua federasi sepakbola sehingga tidak perlu lagi ada peran pemerintah. 

Namun saya pribadi juga terkesan dengan banyaknya pemain keturunan Indonesia yang bermain di Belanda maupun yang pernah membela tim nasional kami, seperti Giovanni van Bronckhorst, Sonny Silooy, dan Simon Tahamata.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

OVERALL